oleh

Wali Kota Tangerang Memantau Banjir yang Genangi Wilayah Benda

Tangerang –  Arief R, Walikota Tangerang. Wismansyah bertindak sigap setelah mendengar laporan banjir di kawasan Kecamatan Bender akibat tol JORR II Kunciran Cengkareng. Arief melihat langsung dampak banjir di kawasan sekitar tol JORR II.

“Kita langsung berkoordinasi dan melihat langsung banjir yang menggenangi kawasan Benda ini. Di mana kita lihat di belakang Kecamatan Benda dulu gak pernah banjir, tetapi setelah ada tol JORR II ini, jadi tergenang. Karena memang melihat saluran yang dari tol itu digabung sama saluran air dari masyarakat. Itu yang saya pikir membuat air tidak bisa tertampung di paritnya dan menyebabkan banjir,” ungkap Arief, dilansir beritasatu.com

Arief menambahkan, ada sekitar 477 KK yang terdampak di wilayah Kecamatan Benda, 2 RT di kawasan Belendung, dan 300 KK di Kecamatan Jurumudi yang terdampak banjir akibat drainase yang buruk dari pembangunan Tol JORR II.

Baca Juga  Elektabilitas Prabowo Tertinggi, Sekjen Gerindra: Jangan Jumawa, Tetap Koreksi Diri dan Kerja Keras

“Kita bangun posko banjir dan dapur umum di halaman kecamatan dan di masjid. Dinas Kesehatan juga sudah kita perintahkan untuk bangun posko kesehatan, dan kita sekarang lagi koordinasi ke pengembang jalan tol JORR II dan juga sama Kementerian PU untuk menyelesaikan masalah ini,” lanjut Arief.

Wali Kota Tangerang Pantau Banjir yang Genangi Wilayah Benda

Arief juga berencana mengundang pihak PT Jasa Marga Kunciran-Cengkareng (JKC) selaku pengembang dan pengelola JORR II untuk berdiskusi terkait penanganan banjir yang disebabkan pembangunan jalan tol yang menghubungkan Bandara Soetta itu.

Baca Juga  3.624 Pasien Dirawat di Wisma Atlet Kemayoran, Kamar Tidur Sisa 54,09%

“Nanti kita undang ya, ini kan sama berurusan dengan kepentingan transportasi. Tapi kan kita juga berharap ketika mereka menjalankan pembangunan ini mereka sudah menyiapkan amdal, analisis dampak lingkungan. Kita lihat ini, kan belum tuntas nih, ditinggal begitu saja. Jadi mereka harus perbaiki saluran-saluran ini sehingga tidak merugikan masyarakat sekitar. Justru pembangunan ini adalah bagaimana meningkatkan kualitas kesejahteraan yang ada di sekitar. Bukan malah memperburuk kondisi lingkungan yang ada di sekitar,” tegasnya.

Baca Juga  Wisuda Prabhatar TNI, Putra KSAD Dudung Dapat Acungan Jempol dari Jenderal Andika

Sebagai langkah antisipasi sementara, Pemkot Tangerang akan menambah pompa penyedot air di beberapa titik yang tergenang untuk mempercepat proses penanganan banjir.

“Kita akan tambah pompa untuk mempercepat penyedotan biar air yang menggenang cepat surut. Nah moga-moga setelah kita menambah pompa jadi bisa mempercepat. Kondisi pembuangannya juga masih terbatas,” tandasnya.(*/cr2)

News Feed